• Post author:
  • Post category:Berita
You are currently viewing Pengembangan Keahlian Tenaga Pendidik Melalui Pelatihan Polymerase Chain Reaction (PCR)

Tri Dharma Perguruan Tinggi secara jelas menyebutkan bahwa peran serta dosen adalah mengembangkan pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Ketiga komponen tersebut saling menunjang untuk membangun iklim Perguruan Tinggi yang ideal. Salah satu usaha Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan dalam menunjang terlaksananya Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah dengan melaksanakan pelatihan penggunaan Polymerase Chain Reaction (PCR) sebagai upaya meningkatkan keahlian dosen.

Polymerase Chain Reaction (PCR) adalah upaya untuk memperbanyak DNA dengan bantuan enzim. Reaksi ini biasanya digunakan pada bidang biologi molekuler untuk mengidentifikasi organisme-organisme yang ada di lingkungan. PCR juga dapat digunakan untuk autentikasi bahan baku yang digunakan pada produk makanan. Universitas Maritim Raja Ali Haji memiliki sarana dan prasarana biologi molekuler yang lengkap. Kualitas sumberdaya manusia yang handal diperlukan untuk memanfaatkan peralatan tersebut.

 

 

Pelatihan PCR dilaksanakan di Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Universitas Maritim Raja Ali Haji. Pelatihan disampaikan oleh tenaga Ahli dari genecraft melalui kegiatan perkuliahan dan praktek di laboratorium. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 17-18 Oktober 2017. Kegiatan dimulai dengan pengenalan tentang PCR serta alat dan bahan yang biasa digunakan dalam bidang biologi molekuler tersebut. Pemahaman lebih mendalam diberikan melalui kegiatan praktek yang dibagi dalam beberapa kelompok. Setiap kelompok memiliki tanggung jawab terhadap sampel masing-masing. Praktikum dibagi dalam beberapa tahapan antara lain ekstraksi sampel, penggunaan alat Polymerase Chain Reaction konvensional, penggunaan alat Real Time Polymerase Chain Reaction, dan pembacaan hasil PCR.

Kegiatan ini merupakan usaha Dekan Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan, Dr. Agung Dhamar Syakti untuk meningkatkan keahlian dosen di bidang biologi molekuler. Kegiatan ini diharapkan mampu menambah kontribusi dosen UMRAH di bidang penelitian dan peran serta dosen dalam mengidentifikasi kekayaan biota yang ada di Kepulauan Riau.

MDS